Oleh: Fauzan Azima
Karang bertahan dari amukan ombak
Beribu tahun lamanya
Langit bertahan dari ganasnya badai
Dan ia tak pernah goyah
Dan sebuah payung,
Menahan derasnya hujan untuk melindungi mahluk lemah yang berada di bawahnya
Seperti itulah engkau, perempuan hebat
Tak peduli seberapa keras kehidupan
Menggores dan menyiksa hati tulusmu
Mengoyak barisan kokoh perasaanmu
Tapi engkau bertahan, bahkan mampu melawan
Dan perempuan
Bagi orang-orang awam
Adalah makhluk lemah yang tak mampu menjaga diri
Hanya bisa bersandar pada pohon kuat yang kemudian menjadi prlindungnya.
Bagi mereka, hanyalah sebutir buih
Perempuan hanyalah perempuan
Dan orang awam tetap saja awam,
Mereka hanya tak mampu mencermati lebih dalam
Bahwasanya perempuan, lebih dari yang di perkirakan
Mereka layaknya langit, dimana langit adalah pelindung utama dunia
Mereka dengan kuat menahan ancaman membahayakan
Kekuatan suci yang ia berikan melindungu insan dari gencatan
Seperti payung-payung yang meneduhkan dari hujan dan udara dingin yang menusuk halus tulang belulang
Mereka hanya tak mampu tahu
Tak ada insan tanpa kasihmu,
Tak ada kehidupan tanpa pelukanmu,
Dan tak ada ceria tanpa bahagia mu
Tetaplah seperti itu, perempuan hebat
Karna kaulah malaikat yang dikirim dengan syarat
Bertahan dengan kuat,
Melindungi dengan hebat
Isin share kak 🙂