Jurnalis: Muhammad Rifaldi. B
Unsulbar News Majene– Program studi Profesi Ners Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) melakukan pengabdian kepada masyarakat di Salewang, Kelurahan Sirindu, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene pada Selasa, 14/5/2024.
Pengabdian yang dilakukan berupa penyuluhan cara merawat kulit dengan Virgin Coconut Oil (VCO) dan sekaligus cara pembuatannya. Kegiatan tersebut dilakukan kelompok 4 yang dimana tim pengabdian dari Profesi Ners tersebut ada 5 Kelompok Mahasiswa Program Studi Ners 2023.
Ari Zelfian, sebagai ketua tim kelompok 4 menyampaikan bahwa kegiatan yang mereka lakukan merupakan upaya atau cara merawat kulit yang mengalami masalah kesehatan sekaligus juga melakukan uji coba atau simulasi cara pembuatan.
“Kegiatan ini adalah kegiatan penyuluhan cara merawat kulit yang mengalami masalah kesehatan sekalian kami melakukan simulasi cara pembuatannya”. Ucap Ari saat diwawancarai via WhatsApp. (14/05)
Selain itu, dalam kegiatan tersebut Ari dan timnya didampingi dosen dari Fakultas Kesehatan (FIKES) Unsulbar sebagai dosen pembimbingnya.
“Dalam hal ini ada ibu Nurgadima A Djalaluddin SKM M Kes dan Ns Risna Damayanti, S Kep M Kep selaku pembimbing kami yg membantu dalam penentuan program ini tentu saja berdasarkan beberapa penelitian-penelitian yang sesuaikan dengan program kami ini”, ujarnya.
Kegiatan awal yang dilakukan tim tersebut adalah melakukan pendataan terhadap masyarakat Salewang. Dari hasil pendataan, ditemukan beberapa masalah kulit, salah satunya masalah kulit pada ruam popok bayi yang mengalami benjolan.
Proses pembuatan mudah
Cara pembuatan dari VCO terbilang cukup simpel dan hampir sama dengan pembuatan minyak lainnya. Namun, yang sedikit membedakan adalah minyak VCO ini tidak dilakukan dengan pemanasan. Sehingga menghasilkan 100% Minyak murni tanpa lemak sehingga baik untuk kesehatan.
“Proses pembuatannya simpel seperti membuat minyak pada umumnya yang membedakan itu minyak VCO ini tidak di lakukan pemanasan sehingga minyak ini menjadi 100% minyak tanpa lemak sehingga bagus untuk kesehatan”, ucap Ari sebagai ketua kelompok.
Selain itu, bahannya mudah didapat karena berbahan dasar kelapa dimana tempat pengabdian tersebut menjadi salah satu daerah penghasil kelapa yang cukup banyak.
Manfaat VCO untuk kesehatan
Sebelum kegiatan penyuluhan tersebut, mahasiswa telah memberikan produk tersebut kepada salah satu anak dari masyarakat Salewang yang mengalami masalah kulit. Setelah penggunaan selama 3 hari, produk tersebut terbukti dapat menyembuhkan penyakit tersebut.
“Alhamdulillah berhasil setelah diberikan kepada anak dari salah satu masyarakat di Salewang yang mengalami benjolan, benjolan tersebut menurun setelah diberikan selama 3 hari”, ucap Ari kepada Unsulbar News.
Selain masalah kulit, produk tersebut juga memiliki beberapa manfaat yang baik untuk kesehatan. Misalnya masalah jantung, gula darah, masalah tulang dan masalah kesehatan lainnya.
Selain itu, produk tersebut dapat disimpan dalam waktu yang cukup lama hingga 3 tahun. Tetapi, jika dikonsumsi secara berlebihan akan menimbulkan efek samping bagi pemakainya.
“ itu minyak VCO di konsumsi dan efek samping sebenarnya ada jika di konsumsi berlebihan bisa menyebabkan diare. Tetapi untuk di berikan pada kulit tidak memberikan efek samping”, jelas salah satu mahasiswa tersebut.
Mahasiswa yang melakukan pengabdian tersebut berharap masyarakat di daerah tersebut bisa memanfaatkan dengan baik sumber daya alam yang ada.
“Harapan kami bahwa masyarakat Salewang dapat memanfaatkan sumber daya yang ada. Dalam hal ini kelapa sebagai bahan baku pembuatan VCO sehingga dapat menunjang kesehatan pada masyarakat dan setelah di berikan simulasi cara pembuatan kami juga memberikan saran agar ada masyarakat ingin membuat UMKM produk minyak VCO ini”, ucap Ari.