Jurnalis : Citra Indah Pratiwi
Editor : Masdin
Unsulbar News, Majene. Program Studi Akuakultur Fakultas Peternakan dan Perikanan (Fapetkan) Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) lakukan kunjungan lapang (Field Trip) Ke Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Mamuju (BKIPM), Kamis (19/12/2019) kemarin.
Kunjungan Lapang ini dilakukan sebagai aplikasi teori dan praktek yang telah didapatkan sebagai bahan perbandingan bagi mahasiswa tentang cara kerja identifikasi parasit dan penyakit ikan dalam laboratorium.
BKIPM sendiri merupakan badan yang bekerja dalam pembinaan dan pengujian mutu hasil perikanan yang di latarbelakangi masih terdapatnya permasalahan dalam kegiatan ekspor hasil perikanan yang menyangkut aspek persyaratan negara tujuan ekspor dalam hal mutu, lemahnya pengawasan dan pengendalian mutu produk perikanan.
Dibahas juga beberapa masalah parasit dan penyakit ikan yang sering dijumpai serta pemaparan tugas dan fungsi BKIPM.
Firmansyah, salah satu dosen yang ikut mendampingi mahasiswa dalam kunjungan tersebut berharap, dengan diadakannya kunjungan ini semakin menumbuhkan rasa percaya diri mahasiswa, dimana mahasiswa dapat menambah wawasan dan menemukan hal-hal baru yang terdapat di BKIPM.
Septri sebagai salah satu mahasiswa yang ikut dalam kunjungan tersebut merasa mendapat pengetahuan dan pengalaman dari analis – analis yang ada di BKIPM.
“Yaa, hari ini kita dapat pengetahuan yang banyak dari analis – analis profesional dan juga kita diajarkan bahwa akuakultur tidak melulu harus kerja di lapangan, di laboratorium juga bisa,” ujar Septri (21/12).
Field trip ini diikuti oleh 56 mahasiswa Program Studi Akuakultur semester 5 , dan 4 dosen pendamping.
