Jurnalis : Nurliani
Editor : Masdin
Unsulbar News, Majene. Keluarga Mahasiswa Fakultas Teknik (KMFT) Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) menyalurkan bantuan ke korban longsor di Kalukku, Senin (13/09).
Sebanyak 34 mahasiswa turun langsung ke lokasi membawa bantuan. Mereka sempat mengalami kesulitan selama di perjalanan menuju Desa Marano yang merupakan daerah pegunungan yang dilanda longsor tersebut dikarenakan harus menempuh perjalanan selama 9 jam berjalan kaki sejauh 20km.
“Perjalanan naik mulai jam 1 siang sampai jam 9 malam, selama di jalan itu hujan terus. Semua barang donasi kami masukan di kerel dan sebagian beras digendong,” ujar salah satu anggota KMFT, Muh Ilham
Rahmat (Teknik Sipil, 2018).
Ia juga mengatakan bahwa, bantuan yang masuk hanya berupa donasi dan belum ada bantuan berupa alat berat.
Sebelumnya banjir bandang dan tanah longsor melanda beberapa Desa di kecamatan Kalukku (02/9/21), sejumlah pihak mulai membuka donasi untuk membantu para korban. Termasuk KMFT Unsulbar.
“Penggalangan dana ini sebagai bentuk peduli kami atas kemanusiaan untuk bencana korban longsor di Desa Marano Kecamatan Kalukku,” tambahnya saat diwawancarai jurnalis Unsulbar News.
Aksi galang dana yang dilakukan selama empat hari di beberapa lokasi di Majene dan Tinambung, menghasilkan dana sebesar Rp. 11.798.000 (sebelas juta tujuh ratus sembilan puluh delapan ribu rupiah).
Adapun donasi yang disalurkan berupa terpal, senter, beras, minyak makanan
instan, kopi, bumbu dapur sachet, popok bayi, susu, gula, obat – obatan, lilin, sabun, minyak dan uang tunai.
Alhamdulillah