Penulis : Julita ( Hubungan Internasional, 2020)
Unsulbar News, Majene. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) raih juara 1 debat ilmiah dies natalis Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) yang ke-8.
Pengumuman dan penyerahan piala oleh panitia dilakukan pada Senin, 29 November 2021 di gedung kembar kampus baru, Padang-padang.
Tim dari FISIP 1 ini terdiri 3 orang yang sama-sama dari jurusan Ilmu hukum yakni Zulkifli Hajar (2020), Husnul Khatimah (2020) dan Nurasia (2021).
Melalui pesan whatsapp, Zulkifli menuturkan mereka bisa menjadi perwakilan fakultas setelah proses seleksi yang cukup ketat. Hingga akhirnya FISIP mengutus dua tim.
“Terkait persiapan pastinya diawali juga pada persiapan pribadi masing-masing dulu, karena kami harus melalui tahap seleksi terlebih dahulu sebelum kami terpilih mewakili FISIP,” tuturnya (29/11).
Persiapan dan kemampuan mereka dalam berdebat juga didukung Lembaga Dan Kajian Hukum (LDKH), yang menjadi wadah untuk melakukan kajian-kajian mengenai ilmu hukum atau terkait isu-isu terkini juga diajari teknik-teknik dalam berdebat.
Adapun juara 2 diraih Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes), juara 3 diraih Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dan FISIP 2 sebagai juara harapan.
Berlangsung mulai 14 November 2021 di kampus baru, Padang-Padang. Debat ilmiah ini ikuti beberapa fakultas, seperti Fakultas Pertanian dan Kehutanan (Fapetkan), Fakultas Teknik, Fakultas Ekonomi (Fekon), termasuk Fikes, FISIP, serta FKIP.
Panitia kegiatan lomba debat, Firman (Teknik sipil, 2020) saat ditemui langsung Unsulbar News mengatakan selama kegiatan tidak ada kendala yang berarti.
“Kalau dari kami kendalanya itu tidak ada,” ungkapnya, selaku Ketua panitia (29/11).
Bukan hanya penilaian secara tim, juga terdapat penilaian perorangan kategori best speaker, dimana disambet Rustimaya ( Keperawatan, 2020) sebagai juara 1 dengan nilai 1423.
Sedangkan juara kedua diraih Husnul Khatimah (Ilmu Hukum, 2020) perolehan nilai 1420, juara ketiga Suraya M Ali (Manajemen, 2019) nilai yang didapat 1400, dan juara harapan Adinang (Pendidikan Matematika, 2019) dengan nilai 1250.