Di PKKMB Unsulbar, Kepala BPBD Sulbar Tekankan Pentingnya Kolaborasi Penanganan Bencana

tangkapan layar PKKMB Unsulbar, Kamis (18/8/2022)

Jurnalis: Shelynda Trifebriani Nursalam

Unsulbar News, Majene – Sulawesi Barat (Sulbar) sebagai daerah rawan bencana, menjadi kata pembuka Kepala BPBD Sulbar Amri Ekasakti, ST pada PKKMB Unsulbar secara daring, Kamis (18/8/22).

Adapun materi Kepala BPBD Sulbar adalah Kebijakan Pengelolaan Penanggulangan Bencana Provinsi Sulawesi Barat.

“Karena diapit dua sesar aktif,” jelas Amri Ekasakti sebagai salah satu alasan Sulbar rawan bencana.

Selain itu, Amri menjelaskan bahwa di Sulbar terdapat 11 sungai besar.

“Disamping bisa dimanfaatkan, itu akan membuat bencana jika tidak dapat dikelola dengan baik,” tegasnya.

Dengan keadaan alam yang dimiliki Sulbar, Amri mengatakan tidak ada hal yang mampu melawan takdir apabila bencana alam terjadi.

Namun kata dia tetap perlu usaha dalam hal pencegahan. Pencegahan dan penanggulangan tersebut butuh peran serta banyak pihak termasuk peran serta mahasiswa.

“Kolaborasi yang kita butuhkan,” ujar Kepala BPBD Sulbar itu.

Amri Ekasakti juga menambahkan, salah satu cara terhindar dari bencana diperlukan tindakan pencegahan dari awal.

“Bukan hanya mengobati dan memulihkan,” tuturnya.

Pada closing statementnya, Kepala BPBD ini memiliki harapan untuk kedepannya.

“Tentunya Sulbar harus tangguh menghadapi bencana,” pungkas Amri.

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

RSS
Follow by Email
YouTube
YouTube
WhatsApp
Tiktok