Jurnalis : Citra Indah Pratwi
Editor : Masdin
Unsulbar News, Majene. Prestasi membanggakan kembali diraih dosen Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar). Dosen tersebut adalah Nurlaela SP M Si, berhasil meraih penghargaan sebagai penyaji terbaik di Seminar Hasil Penelitian Kompetitif Nasional Tahun 2019 di Malang.
Agenda Kementrian Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi itu berlangsung pada 19 November 2019 lalu. Namanya menempati posisi kedua, bersanding dengan Andi Iswoyo (Universitas Wijaya Putra) di posisi pertama dan Dian Eka Indriani (STKIP PGRI Bangkalan) di urutan ketiga.
Nurlaela yang saat ini juga menjabat sebagai wakil Dekan I Fakultas Pertanian dan Kehutanan (Fapertahut) ini mengaku bersyukur atas capaian yang telah diraihnya. “Kami berkomitmen terus meneliti dan berinovasi untuk mencari solusi teknologi yang dibutuhkan masyarakat,”ungkapnya.
Pada kegiatan ini, ia mempresentasikan makalah berjudul “ Strategi Alternatif Pengentasa Kemiskinan Penenun Lipaq Saqbe Mandar dan model Triangulasi Pengembangan Perkampungan Tenun di Sulawesi Barat”, pada Bidang Fokus Sosial Humaniora
Penelitian ini merupakan observasi awal ternyata para penenun sebagian besar memiliki pendapatan yang rendah, padahal mereka memproduksi sarung sutera dengan harga yang lumayan mahal. Beberapa faktor yang mempengaruhi diantaranya faktor pemasaran, tidak adanya diversifikasi produk, akses terhadap informasi harga, dan harga bahan baku.
Adapun follow up dari penelitian ini adalah penataan kawasan sentra tenun, pemberian informasi harga terhadap penenun, diversifikasi produk, pemasaran melalui start up dan jejaring sosial.
